Ada Jutaan Ton Es di Bulan

Sabtu, 10 April 2010 4/10/2010 05:10:00 PM By Suara Surabaya , In ,

SEJUMLAH kantong air es dalam jutaan ton telah ditemukan di kutub utara Bulan. Ini membuka wilayah lain di permukaan Bulan untuk dieksplorasi.

NASA mengumumkan itu pada Senin (1/3). Sebuah instrumen radar NASA menemukan bukti sedikitnya 600 juta metrik ton es terhampar di dasar kawah di kutub utara Bulan.

Itu merupakan salah satu pasokan air di Bulan. "Artinya, sumber daya vital tersebut dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan oksigen atau bahan bakar roket untuk mendukung basis penelitian Bulan di masa depan," kata para pejabat NASA.

Setidaknya, terdapat 40 kawah dengan lebar antara 1 mil (2 km) hingga 9 mil (15 km) menyimpan es. Ini terdeteksi dengan menggunakan radar Mini-SAR di satelit Chandrayaan-1 milik India yang khusus meneliti Bulan. 

Gambar Angkasa Terbaru dari Teleskop WISE

Kamis, 08 April 2010 4/08/2010 05:07:00 PM By Suara Surabaya , In ,

PASADENA--MI: Komet yang berkilauan. Kumpulan bintang-bintang. Pemandangan baru dari Galaksi Andromeda. Gugusan galaksi-galaksi.

Itulah beberapa gambar menakjubkan yang berhasil didapatkan oleh Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE), teleskop luar angkasa terbaru dari NASA. Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) pun merilis gambar-gambar tersebut pada Rabu (17/2).

WISE yang ditujukan untuk memetakan pemandangan di luar angkasa itu berhasil mengambil gambar beberapa target kosmis dua bulan setelah diluncurkan. "Kami mendapatkan banyak gambar menarik yang diambil dari luar angkasa," kata ketua tim peneliti Edward Wright dari Universitas California, Los Angeles.

Semenjak diluncurkan pada Desember lalu, WISE telah mengirimkan lebih dari 250 ribu gambar. NASA pun mempublikasikan beberapa gambar agar dapat dilihat masyarakat luas. 

Terkuak, Fosil Dinosaurus Spesies Baru

Selasa, 06 April 2010 4/06/2010 05:05:00 PM By Suara Surabaya , In ,

SALT LAKE CITY--MI: Para ilmuwan telah menemukan sebuah fosil dinosaurus spesies baru di daerah bebatuan di Utah, Amerika Serikat.

Karena terkubur di daerah bebatuan, fosil tersebut sulit untuk digali sehingga digunakanlah bahan peledak untuk mendapatkannya secara utuh. Rangka yang ditemukan di area Monumen Nasional Dinosaurus itu merupakan tipe sauropod, yakni dinosaurus berleher panjang pemakan tumbuhan. Diduga, ia merupakan hewan terbesar yang pernah hidup di wilayah itu.

Penemuan tersebut termasuk dua rangka utuh dari tipe sauropod lainnya yang ternyata merupakan jenis dinosaurus langka. "Rangka itu memperjelas penelitian kehidupan dinosaurus pada sekitar 105 tahun yang lalu, termasuk proses evolusi gigi sauropod yang mengungkap kebiasaaan makan hewan tersebut dan informasi lainnya," kata Dan Chure, seorang paleontolog yang meneliti wilayah perbatasan antara Utah dan Colorado. 

Ditegaskan lagi, Meteor yang Punahkan Dinosaurus

Minggu, 04 April 2010 4/04/2010 05:02:00 PM By Suara Surabaya


Sekelompok peneliti top kembali menegaskan bahwa penyebab punahnya dinosaurus adalah jatuhnya sebuah asteroid raksasa ke Bumi. 
Anda tentu pernah mendengar pernyataan itu bukan? Pada 1980, Louis Alvarez dan putranya, Walter, memublikasikan sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa punahnya dinosarus sekitar 65 juta tahun yang lalu disebabkan efek jatuhnya sebuah asteroid raksasa.